Friday 21 July 2017

Lemari Es dengan Inventer ? Ya LG


Hidup di era modern ini menuntut kita ekstra praktis dan hemat. Apa apa harus dipikirin untung ruginya supaya bisa terus hidup dengan eksis. Masalah kesehatan juga gak ketinggalan, harus selalu diutamakan demi hidup yang lebih baik di masa depan. Gak mau dong kalo sekarang kita hura hura gak mikirin kesehatan, eh 20 tahun lalu kita sakit sakitan. Mending kalo langsung mati, gak nyusahin orang banyak. Kalo harus hidup dengan penyakit gimana? Ini bukan nakutin lho, banyak teman saya yang merawat orang tuanya yang sakit. Kebanyakan sakit karena gaya hidup yang salah, kalo sudah begini, yang sakit gak nyaman hidup, yang merawat juga gak nyaman hati karena melulu melihat orang tuanya kesakitan. Hiks. Bayangkan deh kalo 20 sampai 30 tahun lagi kita yang mengalami hal tersebut? Amit amit ya Allah.

Kalo kata chef Rinrin Marinka, hidup sehat itu ibarat investasi masa depan. Memang saat ini akan berat, tapi kalau menjalani hidup sehat, berpuluh tahun yang akan datang kita bisa memetik hasilnya dengan tubuh yang sehat dan bugar. Siapa coba yang gak mau?

Saya sih mau, tapi ini lho, males ke pasarnya tiap hari, kalau nyetok di kulkas baru dua hari udah kisut semua buah dan sayurnya. Boro-boro sehat, malah jadi boros karena sayur dan buah dibuang percuma. Tapi semenjak datang ke Pameran LG Linear Challenge yang diadakan di Main Hall Senayan City, dari tanggal 21 hingga 23 Juli 2017 ini saya mendadak pengen buang kulkas dirumah *sombong*. Lah iya gimana enggak kalo ternyata ada kulkas yang mampu menjaga kesegaran bahan makanan sampai lebih dari satu minggu. Wow.

Keunggulan Inverter Linear Compressor 

Pada pameran ini, diperkenalkan beberapa lemari Es dua pintu dari merek ternama yakni LG, dengan inovasi yang hanya satu satunya dan hanya dimiliki oleh LG. Teknologi yang bernama Inverter Linear Compressor ini ditanamkan tidak hanya pada kulkas tetapi pada barang elektronik rumah tangga lain seperti mesin cuci, Ac dan juga microwave. Inverter Linear Compressor yang tertanam pada lemari es LG membuat suhu dingin yang ada pada lemari es terkunci pada titik 0.5 derajat Celsius. Inilah yang kemudian membuat makanan lebih bertahan lama kesegaran nya karena fluktuasi suhu didalam lemari es tidak berubah seperti yang terjadi pada lemari es biasa.

Teknologi Inverter ini juga di nilai sangat hemat energi sehingga mampu menekan pengeluaran biaya listrik rumah tangga. Dan yang membuat melalak adalah pembagian suhunya rata sehingga tidak ada yang namanya makanan tidak awet karena diletakkan pada rak tertentu atau di bagian pintu.


Yang paling keren adalah dalam pameran yang tujuannya mengkampanyekan kebiasaan menjaga kesegaran bahan makanan ini diadakan orkestra yang menampilkan band korea bernama P BROSOUND dengan membawakan alat musik berbahan sayuran segar. Hah? Sayuran segar?

P BROSOUND 


Iya, awalnya saya heran, sudah banyak musik yang menggunakan bahan bekas, tapi baru ini saya lihat dan dengar ada yang menggunakan sayur dan buah sebagai alat musik. Sebut saja lobak, paprika, labu, wortel, bahkan biji bijian juga ambil bagian sebagai alat musik menggantikan suling, drum, gitar. Membayangkannya saja sudah keren ya?

Tentu membuat alat musik menggunakan sayuran dan buah ini membutuhkan skill yang mumpuni, bahkan untuk memainkannya pun butuh keahlian khusus. Ini terbukti dari beberapa rekan Blogger yang dipinjami sayuran yang telah dibentuk menjadi alat musik namun gagal memainkan nadanya hingga terdengar sumbang dan lucu.

Teman Blogger mencoba memainkan alat musik dari sayuran


Buat yang penasaran dengan teknologi mutakhir dari kulkas LG ini maupun dengan orkestra sayuran, bisa loh dateng ke pameran yang diadakan di Senayan City di Jalan Asia Afrika, Jakarta. Gak cuma melihat, kita juga bisa bikin sendiri alat musik dari sayuran ini dan tentu berhadiah loh. Buat yang memainkannya dengan baik akan ada kompetisi yang hadiahnya lemari es terbaru ini. Waah, sayang banget nih kalau dilewatkan.